Assalamu Alaikum.
Pembaca Yang Budiman,
Setan adalah musuh besar dan musuh abadi manusia. Setan selalu datang menggoda manusia agar mengikuti jejaknya dalam menginngkari Allah. Menolak godaan setan ibarat berperang menghadapi musuh. Bagaimana cara memenangkan perang dengan musuh terbesar seperti setan.
Perlindungan dari Allah menjadi kata kunci. Dalam surah al-A'raf;7 Ayat 200, Allah swt memberikan jaminan, "Dan, jika setan datang menggodamu, maka berlindunglah kepada Allah. Sungguh, Dia Maha Mendengar, Maha Mengetahui.". Salah satu cara mendapatkan perlindungan Allah adalah dengan berziki, yakni senantiasa mengingat dan bergantung kepada Allah Yang Maha Kuasa.
Rasullullah saw. bersabda, "Aku perintahkan kepada kalian agar selalu berzikir kepada Allah. Sesungguhnya, perumpamaan orang berzikir itu seperti seseorang yang dicari-cari oleh musuhnya. Mereka menyebar mencari orang tersebut sehingga ia sampai pada suatu benteng yang sangat kokoh dan ia dapat melindunginya di dalam benteng tersebut dari kejaran musuh."
Itulah sebabnya, di samping mencontohkan ibadah-ibadah wajib dan ibadah sunah, Rasulullah saw. juga memberikan panduan berupa aneka zikir serta doa yang layak kita ucapkan dalam berbagai kesempatan. Zikir dapat di ibaratkan sebagai tameng, pakaian perang, atau baju anti peluru yang akan melindungi seluruh tubuh serta jiwa kita dari panah-panah beracun yang dibidikkan setan.
Jika semua panduan ini di amalkan dengan ikhlas serta penuh kesungguhan, niscaya hari-hari kita akan menjadi hari-hari penuh kemenangan. Betapa tidak, seluruh anggota badan akan terlindung dari maksiat. Efeknya, hati akan tenang, pikiran akan jernih, masalah menjadi mudah, dan energi kita pun akan optimal karena hanya di manfaatkan untuk hal-hal yang produktif serta bernilai tambah.
Maka awalilah, isilah dan akhirilah hari-hari kita dengan zikir. Dimana pun kita berada, di rumah, di kantor, di pasar, bahkan di terminal, basahilah mulut kita dengan zikir. Dengan demikian, Insya Allah kita akan di lindungi oleh Allah swt, dari godaan setan.
Wassalam.
Sumber: www.duniadakwah.com
0 komentar:
Posting Komentar